Friday, August 10, 2012

No How (Manusia Facebook & Manusia Twitter)


Heyho, gue punggungin lo alias I am back! *ambiance: sorak sorai penonton* (Duh iya ye, coba blogspot bisa dikasih ambiance gitu ya, ciamik kayaknya)

Mungkin memang sudah waktunya ketemu atau memang harus begitu caranya untuk ketemu. Dengan cara yang tidak diprediksi, dari satu jalan di mana gue berusaha lari dari dunia nyata eh malah ketemu seseorang yang menarik di dunia maya. Jadi kalau ini ujungnya jadi cerita sedih, salahkan dunia maya saja. 
Sebut saja dia seorang adik kelas. Kenal, eh cuma tau deh, waktu SMA. Cuma berani melirik, karena jaman SMA gue termasuk orang yang pendiam *boong banget, astagfirullah bulan puasa!* yang pasti dia menarik mata, kalau nggak mana mungkin sebegitu senengnya gue ketemu dia. Dan ternyata setelah lulus kuliah dia menjadi cukup menarik untuk ditelusuri lebih lanjut *cailah*

Temennya Mamah Dedeh
Mulai jadi mamahnya Cinderella, spelling mantra "kepo-kepo on the wall", cari tahu siapa dia sekarang, kuliah di mana, jurusan apa, twitternya apa, dan kepo-kepo yang berujung pada saling kirim pesan di Facebook. Ngomong ini dan itu, bagaimana kabar terakhirnya, ngomongin orang lain, ngomongin status masing-masing, ngomongin ke khawatiran masing-masing. Komunikasi terjadi setiap hari, di masa itu gue menjadi orang yang freak buka Facebook dari Blackberry, padahal sebelumnya jarang banget-banget-banget. Oke freak, ini jadi semacam crush lama belum kelar.

Feeling gue, pertemuan di Facebook ini terjadi karena sebelumnya gue ketemu seseorang yang lain di dunia maya, yesss...masih dunia maya juga. Dunia maya emang luas banget, mungkin itu sebabnya ada peribahasa dunia (nyata) tak selebar daun kelor. *Eh ini salah konteks ya* -____- Mereka berteman. Dia adek kelas juga, tapi bedanya dia seseorang yang tidak gue notice ada di sekolah gue saat itu. Maaf ya...

Sebut saja manusia twitter, seseorang yang punya akun di twitter yang bertemu gue tanpa sengaja karena salah satu update-nya terkait dengan pensi sekolah gue. Dari situ gue tahu ternyata dia adik kelas gue. Agak gimana gitu ya, lo menemukan seseorang yang secara random lo follow di twitter, eh ternyata satu almamater sama lo. So clueless...
Beda kami hanya satu tahun, gue angkatan 20 dan dia 21 yang ternyata saling tidak mengenal, karena dia siswa pindahan. Dan gue juga nggak pernah ngecek siapa aja yang baru pindah ke sekolah gue *ya buat apa juga ya* 

Mungkin memang sudah waktunya ketemu atau memang harus begitu caranya untuk ketemu. Beberapa kali berbalas pesan di twitter, belum ada rasa apapun. Gue juga masih lebih senang berkomunikasi dengan temannya melalui pesan Facebook. Hingga akhirnya kemarin, kami kopi darat. Ketemu keduanya, manusia-manusia dunia maya yang buat gue "curious". Ternyata manusia twitter orangnya menyenangkan. Cool, santai, dan seksi (hahaha kenapa gue jadi bilang lo seksi sih)

Lanjutnya dapat ditebak, gue naksir sama manusia twitter. Pengen ngirim pesan di inbox twitter, tapi maluuu... pengen sok-sok nyapa di WA tapi ntar dikira gue kegatelan walau beneran gatel pengen ngobrol banyak. 

Hey lo! 
Kalau lo kepo dan ternyata sadar yang gue ceritakan ini adalah tentang lo, gue berharap lo berani duluan kasih gue tanda bahwa ada kutub magnet yang berusaha tarik menarik di  antara kita. Tolong tandanya yang sejelas mungkin ya...radar gue sama tumpulnya sama lo kok :) Sekarang lo tau gue suka lo, tugas lo sekarang adalah buat gue tahu lo suka gue.  Don't be clueless please.

1 comment: