Percayalah tidak ada yang suka bila ditatap begitu. Maka bersikap sewajarnya saja, sewajar yang bisa dilakukan.
Tapi masih ada sebuah kata percaya berdasar rasa, ini akan baik-baik saja. Masing-masing mencoba baik-baik saja, tapi entahlah.
I am smelling a rat.
Tak perlu libatkan unsur lain di dalamnya. Cukup yang ada sekarang, antara dua variabel. Sama-sama saling menjaga rasa agar tidak saling curiga. Berbaik-baiklah, karena sesuatu tidak akan berbalik melukai bila tidak ada kejanggalan yang menganjal untuk yang dilukai.
0 comments:
Post a Comment